MELAWAN DOA DAN KEHENDAK YESUS

EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA METROPOLITAN JAKARTA
Rabu, 15 Mei 2024
Hari Biasa Paskah VII
Injil : Yoh. 17 : 11b – 19

”Perpecahan kekristenan apa pun alasannya, tapi semuanya menjadi ekspresi perlawanan manusia terhadap doa Yesus. Di titik inilah setan tertawa bahagia karena kita m, pengikut Yesuslah yang menjadi penyebab doa Yesus tidak terlaksana.”

Maka dapat disimpulkan bahwa Roh Kudus mempersatukan, tetapi iblislah mencerai beraikan dan memecah belah kan agar melawan doa Yesus dalam Injil pagi ini: “…supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita.” ( ayat 11b )

Karena itu, ada beberapa hal yang perlu dipikirkan dan direnungkan yakni:

1) Ingatlah bahwa Yesus ( Roh Kudus ) hanya mau mempersatukan para pengikut Kristus menjadi satu kawanan dan di bawah tuntunan satu Gembala;

2) Setiap perpecahan gereja apa pun alasannya bukan kehendak Tuhan tapi keinginan iblis yang memakai para pengikut Yesus yang tidak taat seperti Yudas Iskariot;

3) Bagaimana mungkin Anda bisa menyebut diri pengikut Yesus sementara dalam prakteknya Anda melawan kehendak-Nya?

Akhirnya bila Anda memisahkan diri dari kawanan Tuhan di dunia, lalu bagaimana mungkin Anda bisa mengharapkan agar termasuk dalam kawanan-Nya di surga?

Selamat beraktivitas untuk para sahabat

Salam, doa dan berkatku ( + ) untuk semua. ( Dari: Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum )