EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISERabu, 29 Juni 2022Pada HR St. Petrus dan St.…
KATA-KATA YANG MEMBAWA HARAPAN & HIDUP
DAILY WORDS, SELASA, 17 SEPTEMBER 2024
HARI BIASA DALAM PEKAN BIASA XXIV
BY RP. PIUS LAWE, SVD
BACAAN I : I KOR 12: 12 – 14. 27 – 31a
MAZMUR : MZM 100: 2 – 5
INJIL : LUK 7: 11 – 17
@ St. Paulus membuat analogi yang bagus tentang Gereja atau Jemaat. Gereja yang adalah kumpulan umat Allah merupakan satu Tubuh Mistik dengan Kristus sebagai kepalanya dan kita adalah anggota-anggotanya. Setiap anggota mempunyai peran masing-masing sesuai dengan karunia yang Tuhan berikan. Ada yang berperan sebagai rasul, ada yang berperan sebagai nabi dan ada pula yang berperan sebagai pengajar. Masing-masing memainkan perannya untuk mendukung kehidupan Gereja yang adalah satu tubuh mistik.
@ Roh Kudus yang memampukan setiap anggota untuk dapat berperan sesuai dengan karunianya masing-masing. Peran setiap anggota hanya dapat dimainkan secara maksimal jika yang bersangkutan sungguh-sungguh bekerja sama dengan Roh Kudus. Dalam hal ini, setiap anggota mesti belajar untuk membedakan mana yang adalah bisikan Roh Kudus dan manakah yang bukan. Inilah yang kita sebut dengan kemampuan membuat DISCERMENT. Setiap anggota tidak serta merta mengklaim jika apa yang dilakukan atau dikatakan itu sebagai kerja Roh Kudus.
@ St. Paulus menekankan, apapun yang dilakukan atau dikatakan, hal itu merupakan karunia Roh Kudus. Yang ditekankan di sini adalah KARUNIA atau yang akrab kita sebut sebagai charism – KARISMA.
Tidak semua orang mempunyai karunia yang sama. Karunia itu pun bukan sesuatu yang diturunkan begitu saja. Hal ini berlaku pula dengan KARUNIA BERBAHASA ROH. Tidak semua dalam satu group mengklaim bahwa mereka semua mendapat karunia berbicara dalam.bahasa Roh. Dan jika memang ada yang mempunyai karunia untuk itu, tidak semua orang dapat menerjemahkannya. Hanya orang tertentu yang diberi karunia untuk tujuan dimaksud.
@ Satu pertanyaan dapat muncul di sini: apa yang hendak kita lakukan dengan karunia-karunia itu? Ya, satu jawaban yang sederhana: untuk mwmbangun tubuh mistik Kristus. Hal ini berlaku pula dengan karunia berbicara dalam bahasa Roh Kudus. Jika seseorang memiliki karunia untuk berbicara dalam.bahasa Roh maka tentu saja kata-kata yang keluar beraifat MENGHIDUPKAN dan MEMBERI HARAPAN. Apalah artinya jika seseorang diberi karunia berbicara dalam bahasa Roh Kudus namun dalam kesehariannya lebih banyak keluar kata-kata yang melukai hati orang lain, kata-kata makian, hujatan, gosip, kata-kata yang merendahkan orang lain. Pokoknya, karunia berbicara dalam.bahasa Roh Kudus tidak punya gema jika yang keluar dari mulut ssseorang lebih banyak kata-kata yang MEMATIKAN KHARAKTER ORANG LAIN, kata-kata yang tidak membawa HARAPAN dan KEHIDUPAN.
@ Seperti Yesus dalam cerita Injil hari ini, hendaknya kata-kata yang keluar dari mulut kita dan tindakan-tindakan yang kita lakukan, membawa harapan dan kehidupan. Kata-kata dan tindakan Yesus telah membawa harapan bagi si janda dari Nain yang sedang dalam dukacita oleh karena kematian anak semata wayang. Kata-kata Yesus yang powerful justru menggerakkan dan memberi kembali nafas kehidupan kepada si Pemuda yang sudah meninggal dunia. Kita saling mendoakan, semoga apapun karunia yang Tuhan berikan, entah sebagai rasul, sebagai nabi atau sebagai pengajar, penyanyi, pesenter, entertainer, tukang bangunan, ilmuwan, petani, dst. semuanya dapat kita lakukan demi kemuliaan Tuhan dan dapat memberi harapan serta hidup bagi orang lain. Have a blessed day filled with love and mercy.. warm greetings to you all 🙏🙏🙏🙏
You may also like
Related Posts
- JADILAH GEREJA KRISTUS YANG HIDUP
- STOP MENGUCAPKAN KATA-KATA RACUN
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA MANOKWARI, Papua BaratSelasa, 06 Februari 2024Peringatan Wajib Paulus MikiInjil :…
- PENGIKUT YESUS YANG HIDUP SEPERTI YUDAS
INTISARI INJIL DARI KOTA KENINGAU - SABAH, MALAYSIAMINGGU, 17 MARET 2024HARI MINGGU PRAPASKAH VInjil :…
Archives
- October 2025
- September 2025
- August 2025
- July 2025
- June 2025
- May 2025
- April 2025
- March 2025
- February 2025
- January 2025
- December 2024
- November 2024
- October 2024
- September 2024
- August 2024
- July 2024
- June 2024
- May 2024
- April 2024
- March 2024
- February 2024
- January 2024
- December 2023
- November 2023
- October 2023
- September 2023
- August 2023
- July 2023
- June 2023
- May 2023
- April 2023
- March 2023
- February 2023
- January 2023
- December 2022
- November 2022
- October 2022
- September 2022
- August 2022
- July 2022
- June 2022
- May 2022
- April 2022
Categories
- APP 2025
- banda naira
- Beranda Nuhu Yuut
- berita dari kei kecil
- berita duka
- Berita Keuskupan
- BKSN
- Bulan Liturgi Nasional
- Daily Words
- Downlaod
- ekaristi
- Embun Pagi
- Filsafat
- Frits H. Pangemanan
- Hari Lahir Kota Ambon
- HUT Episkopal
- Jumaat Agung
- Kamis Putih
- Katedral Ambon
- Kepausan
- Kevikepan Kei Kecil
- Kevikepan KKT/MBD
- Kevikepan Kota Ambon
- Kevikepan seram
- Kewikepan Seram
- kolese Joannes Aerts Kei Besar
- Kolose Andreas Sol
- Kolose YPKKA
- Komisi Kateketik
- Komisi Kepemudaan
- Komisi Kitab Suci
- komisi liturgi
- Komisi Pendidikan
- Komisi Seminari
- Kompasiana
- KOMSOS
- Kronik
- Kuasi Paroki Wowonda
- kunjungan kanonik
- Kunjungan Uskup
- Kuria MAM
- KWI
- LAPORAN MUSPASPAS
- mahasiswa katolik
- malaysia
- mars projo
- misa krisma
- Misionaris Marauke
- MUSPASPAS 2024
- MUSPASPAS2024
- OFM
- OMK
- Opini
- Paroki
- Paroki Passo
- Paroki Pinggiran
- Paroki St. Mathias Saumlaki
- Pesan Natal
- Prapaskah
- Rapat Kuria
- Refleksi Pastoral
- Rekoleksi
- Rekoleksi Para Imam
- Renungan
- rumah unio langgur
- satucintaseribusenyum
- Sejarah Kota Ambon
- Sejenak Sabda
- SEKAMI
- sekami
- Stasi Banda Neira
- STFSP-Pineleng
- STPAK Ambon
- Surat Gembala
- Tahun Yubelium
- Tri Hari Suci
- unio projo
- Uskup Seno Ngutra
- Vatikan
- Wilayah
- Wilayah Aru
- Wilayah Buru
- Wilayah Kei Besar
- Wilayah Kei Kecil
- Wilayah Kota Ambon
- Wilayah KTT
- wilayah malut
- Wilayah Talimas
- wisata rohani airlow
- YPKKA