MALU TERHADAP DIRI SENDIRI DI HADAPAN MEREKA MEREKA YANG TAK BERAGAMA

EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA WAHAI PULAU SERAM BAGIAN UTARA
Minggu, 19 Februari 2023
Pekan Biasa VII
Injil : Mat. 5 : 38 – 48

Tak dapat dipungkiri bahwa ada beragam kejahatan di dunia ini dilakukan oleh umat beragama bahkan lebih parah lagi bila semua tindakan seperti kebencian, pengusiran, pelarangan rumah ibadat dan ibadat bahkan pembunuhan dilakukan atas nama agama. Di lain kehadiran masyarakat Cina yang melakukan kebaikan kemanusiaan kepada korban gempa di Turki menyisakan rasa salut dan penghargaan yang tinggi di dalam hati masyarakat Turki.

Pagi ini Yesus mengingatkan kita semua yang beragama dengan firman-Nya;

1) Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? ( ayat 46 )

2) Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian.“( ayat 47 )

Terinspirasi oleh Firman pagi ini, kita bertanya diri; Apakah aku selama ini hanya mengasihi dan menolong mereka yang sekelompok, sesuku dan seagama denganku?

Sadarlah bahwa setiap kali Anda melihat orang tak beragama melakukan kebaikan lebih daripadamu maka seharusnya Anda merasa malu terhadap diri sendiri sebagai umat beragama.

Selamat berhari Minggu untuk para sahabat

Salam, doa dan berkatku ( + ) untuk semua ( Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum )

By keuskupan amboina