EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISE
Kamis, 22 Februari 2024
Pesta Takhta St. Petrus
Injil : Mat. 16 : 13 – 19
”Kekuasaan tanpa pelayanan hanya melahirkan arogansi, kesombongan dan kehancuran. Tapi kekuasaan yang berjiwa pelayanan akan mendatangkan kemakmuran dan damai sejahtera.”
Perebutan kursi legislatif saat ini semakin menarik; Yang jujur tapi tidak beruang tersingkir, sebaliknya yang beruang dan berkuasa tersenyum gembira dengan angkat kemenangan. Demikian pun ada banyak trik licik, kecurangan, tipu daya serta intimidasi yang dilakukan untuk merebut kursi parlemen di semua tingkatan.
Para murid Yesus pada zaman dulu pun pernah bertengkar tentang siapakah yang terbesar di antara mereka; Siapkah yang harus duduk di kursi empuk kekuasaan atas murid yang lain. Yesus pun menegur mereka dan menegaskan bahwa “barangsiapa yang melayani dan memiliki spirit seorang anak kecil maka dialah yang terbesar dalam kerajaan Surga.”
Pagi ini kita merenungkan tentang apa artinya Takhta Petrus. Yesus bersabda kepada Petrus:“Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.”( ayat 19 )
Karena itu, menjadi bahan permenungan bagi kita di pagi ini yakni:
1) Ingat bahwa Petrus menjadi terkenal bukan karena kursi kekuasaannya, melainkan karena pelayanan dan pengorbanannya sebagai seorang martir;
2) Apa yang telah dan akan Anda lakukan bila kepadamu diberi kepercayaan; kuasa untuk memerintah atau melayani dan berkorban demi mereka yang Anda pimpin?
Semoga saja kursi itu tetap kosong karena Anda melayani daripada Anda tetap terlihat duduk manis di sana untuk memerintah dan minta dilayani.
Selamat beraktivitas untuk para sahabat
Salam, doa dan berkatku ( + ) untuk semua. ( Dari: Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum )