KKamis, 02 Juni 2022Bac. I : Kis.22 : 30. 24 : 6 - 11Injil :…
YESUS TERANG SEJATI
(Yes. 61:1-2a,10-11; 1Tes. 5:16-24; Yoh. 1:6-8,19-28)
HM ADVEN III
Minggu, 17 Desember 2023
Yesus adalah terang. Yohanes Pembaptis hadir untukmempersiapkan kedatangan Yesus, sang terang sejati. Terangmenunjuk pada situasi atau keadaan yang terlihat jelas, bersinar, petunjuk dan arah. Terang juga menggambarkan jalan keluar, keterbukaan, simbol kedamaian, ketentraman, dan sukacita. Lawandari terang adalah kegelapan yang melambangkan ketidakjelasanhidup, ketakutan, kengerian, dan keputusasaan. Sumber terang adalahYesus (bdk. Yoh. 8:12). Yesus adalah terang dan sumber terang itusendiri. Yesus datang untuk menerangi kita dan mengeluarkan kitadari kegelapan dosa. Dia datang sebagai terang agar kita tidak tinggallagi di dalam kegelapan (bdk. Yoh. 12:47).
Yesus sebagai terang melebihi terang matahari. Paus Fransiskus, dalam ensiklil Lumen Fidei berkata, “matahari tidak mampumenerangi seluruh realitas; pancaran cahayanya tidak mampumemasuki bayangan kematian, ruang di mana mata manusia tertutupdari cahaya matahari” (art. 1). Yesus datang membawa terang kepadasemua realitas hidup manusia, termasuk kematian di bawah tanahyang paling gelap. Untuk itu, Yesus hadir dalam setiap pengalamanhidup manusia, termasuk dalam hal-hal yang mustahil dalamperpepektif manusiawi. Yesus selalu hadir dalam kehidupan manusia, termasuk pengalaman gelap yang kadang kala kita pikirkan bahwatidak ada lagi terang. Secara manusiawi, mungkin tidak ada lagicahaya akan masuk dalam kegelapan itu, tetapi Yesus akan sampai di situ karena Dia adalah terang sejati. Untuk itu, dalam kegelapankeputusaan, sedih, penderitaan, Yesus ada di sana. Dia hadir untukmengeluarkan kita dari kegelapan hidup.
Yohanes Pembaptis sangat menyadari itu. Dia menyadari bahwadia bukan terang, tetapi Yesus adalah terang itu (bdk. Yoh. 1:17-18).Kesadaran ini menggambarkan kerendahan hati Yohanes Pembaptis. Dia menyadari bahwa dirinya bukanlah inti dan pusat, tetapi Yesusadalah inti dan pusat kehidupan. Sikap Yohanes ini mengajak kitauntuk melihat Yesus sebagai pusat sejarah kehidupan kita. Hidup kita, tertuju kepada Kristus, bukan diri kita. Kita hidup saat ini, dan berbuatbaik saat ini, untuk pertama-tama demi kemuliaan Yesus Kristus, bukan pertama-tama untuk diri kita. Banyak orang yang jatuh dalamkesombongan dan keserakahan karena orientasi hidup hanya pertama-tama untuk poplaritas diri atau untuk “aku”. Sebagai orang berikan, kita hidup tidak untuk diri kita sendiri, tetapi pertama-tama untukTuhan. Kesombongan adalah awal kejatuhan dalam dosa.
Pekan ke-3 masa adven adalah Minggu Gaudete atau minggusukacita. Natal sudah sangat dekat, maka kita patut bersukacita. Kita bersukacita hari ini karena sebentar lagi kita merayakan pestakelahiran Yesus, terang sejati. Memang kadang kita memilikiketerbatasan dan tantangangan yang membuat kita sedih dan murung, tetapi tidak berarti kita tidak bersukacita. Terdapat sejumlah alasanuntuk bersukacita. Banyak orang yang miskin dan hidup dengantekanan tetapi masih bisa bersukacita. Kasih dan kebaikan Allah kepada kita adalah salah satu alasan pokok untuk bersukacita. Iman akan terang Krsistus mendorong orang bersukacita. Oleh sebab itu, semakin redup iman maka sukacita pun menurun, dan iman itutumbuh dari perjumpaan dengan Tuhan. Maka supaya kita makinbersyukur dalam hidup maka makin intenslah kita berjumpa denganTuhan.
Selain itu, Paus Fransiskus dalam enskilik Gaudete et Exultate, berkata, sukacita kristiani biasanya disertai rasa humor. Untuk itu, orang yang bersukacita tidak hidup dalam kesedihan dan kemurunganterus menerus, tetapi perlu sebuah ekspresi senyum dan menciptakanjuga suasana humor dalam hidup. Tentu suasana sukacita ini dibangunatas dasar kasih dan persaudaraan, bukan indivualis dan konsumeris(bdk. Art. 126, 128). (novlymasriat)
You may also like
Related Posts
- BERSATU DALAM KASIH YESUS
- YESUS BERSAMAMU SELALU
Semua orang pasti mengalami badai dan gelombang dalam kehidupannya; Ada yang tak bisa bertahan sehingga…
- YESUS SEBAGAI PRIORITAS
(Kebijaksanaan 9:13-18; Filemon 9b-10.12-17; Lukas 14:25-33)Minggu, 4 September 2022RD. Novly Masriat Gereja adalah persekutuan iman…
Archives
- June 2025
- May 2025
- April 2025
- March 2025
- February 2025
- January 2025
- December 2024
- November 2024
- October 2024
- September 2024
- August 2024
- July 2024
- June 2024
- May 2024
- April 2024
- March 2024
- February 2024
- January 2024
- December 2023
- November 2023
- October 2023
- September 2023
- August 2023
- July 2023
- June 2023
- May 2023
- April 2023
- March 2023
- February 2023
- January 2023
- December 2022
- November 2022
- October 2022
- September 2022
- August 2022
- July 2022
- June 2022
- May 2022
- April 2022
Categories
- APP 2025
- banda naira
- Beranda Nuhu Yuut
- berita dari kei kecil
- berita duka
- Berita Keuskupan
- BKSN
- Bulan Liturgi Nasional
- Daily Words
- Downlaod
- ekaristi
- Embun Pagi
- Filsafat
- Frits H. Pangemanan
- Hari Lahir Kota Ambon
- HUT Episkopal
- Jumaat Agung
- Kamis Putih
- Katedral Ambon
- Kepausan
- Kevikepan Kei Kecil
- Kevikepan KKT/MBD
- Kevikepan Kota Ambon
- Kevikepan seram
- Kewikepan Seram
- kolese Joannes Aerts Kei Besar
- Kolose Andreas Sol
- Kolose YPKKA
- Komisi Kateketik
- Komisi Kepemudaan
- Komisi Kitab Suci
- komisi liturgi
- Komisi Pendidikan
- Komisi Seminari
- Kompasiana
- KOMSOS
- Kronik
- Kuasi Paroki Wowonda
- kunjungan kanonik
- Kunjungan Uskup
- Kuria MAM
- KWI
- LAPORAN MUSPASPAS
- mahasiswa katolik
- malaysia
- mars projo
- misa krisma
- Misionaris Marauke
- MUSPASPAS 2024
- MUSPASPAS2024
- OFM
- OMK
- Opini
- Paroki
- Paroki Passo
- Paroki Pinggiran
- Paroki St. Mathias Saumlaki
- Pesan Natal
- Prapaskah
- Rapat Kuria
- Refleksi Pastoral
- Rekoleksi
- Rekoleksi Para Imam
- Renungan
- rumah unio langgur
- satucintaseribusenyum
- Sejarah Kota Ambon
- SEKAMI
- sekami
- Stasi Banda Neira
- STFSP-Pineleng
- STPAK Ambon
- Surat Gembala
- Tahun Yubelium
- Tri Hari Suci
- unio projo
- Uskup Seno Ngutra
- Vatikan
- Wilayah
- Wilayah Aru
- Wilayah Buru
- Wilayah Kei Besar
- Wilayah Kei Kecil
- Wilayah Kota Ambon
- Wilayah KTT
- wilayah malut
- Wilayah Talimas
- wisata rohani airlow
- YPKKA