TEMUKAN DAN LAKUKAN KEHENDAK ALLAH

EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISE
Kamis, 16 Februari 2023
Pekan Biasa VI
Injil : Mrk. 8 : 27 – 33

Kecenderungan manusiawi kita adalah bila sesuatu mudah didapatkan sekalipun melalui cara yang curang, mengapa kita harus jujur dan berusaha keras? Misalnya bila kita mendapatkan peluang untuk korupsi uang ratusan juta bahkan miliaran, mengapa kita harus jujur menerima gaji jutaan rupiah saja?

Pagi ini ketika mendengar penjelasan Yesus bahwa untuk menebus dan menyelamatkan manusia, Ia harus menderita; ditolak, ditangkap, disiksa bahkan sampai dibunuh, maka Petrus tidak terima. Bagi Petrus, Sang Guru tidak boleh mengalami derita seperti itu. Namun, Yesus menegur dia, kata-Nya, ” Maka berpalinglah Yesus dan sambil memandang murid-murid-Nya Ia memarahi Petrus, kata-Nya: “Enyahlah Iblis, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia.”( ayat 33 )

Terinspirasi oleh Firman pagi ini, marilah kita bertanya;

1) Apakah aku termasuk kelompok orang yang mencari gampang atau jalan pintas nan curang untuk mendapatkan tujuan dan keinginanku?

2) Beranikah aku bersikap jujur dan tulus dalam tugas dan pekerjaanku sekali pun demi mempertahankan nilai ini aku harus menderita, dicemooh bahkan diancam?

3) Seberapa besarkah pengorbananku bagi mereka yang kucintai sama seperti Yesus yang rela berkorban nyawa bagi kita umat manusia?

Bila derita adalah jalan terindah ke surga, mengapa aku ragu memilihnya? Hanya perlu iman yang kokoh untuk memilih dan menjalaninya.

Selamat beraktivitas untuk para sahabat

Salam, doa dan berkatku ( + ) untuk semua ( Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum )

By keuskupan amboina