Senin, 02 Mei 2022Bac. I : Kis 6 : 8 - 15Injil : Yoh. 6…
Nabi Palsu (Matius 7:15-20)

Kepada kita, sejak dibaptis, dianugerahi Allah untuk mengambil bagian di dalam satu martabat mesianik. Itulah menjadi nabi. Kwalitas menjadi nabi, pertama-tama menemui Allah dan menaruh telinga yang tajam untuk mendengar apa kata Allah. Dulu Allah ditemui di atas gunung tapi sekarang di dalam kontemplasi. Artinya, tak dibatasi dimana hal itu dibuat atau terjadi. Bahkan termasuk kesekitaran kita ribut, asal kita tenang menemui Allah yang datang, pasti suaraNya terdengar jelas bagi kita.
Selesai menemui Allah dan mendengar SabdaNya, sang nabi diminta mewarta atau menyampaikan apa persis kata-kata Allah itu kepada umatNya. Dari gunung, yang didapat begitu harafiah. Namun kini, dengan kontemplasi, SabdaNya yang diperdengarkan dengan hurufiah, perlu menyusul di antaranya yang utama, intisari pesan yang mengoreksi hidup kekinian, dibagikan meluas.
Nabi, ketika mewarta, ia tahu bahwa dirinya adalah sebuah pesan yang hidup. Ia pertama-tama menghidupi pesan itu. Kata dan perilaku hidupnya harus bersesuaian dengan hasil kontemplasi yang ia buat sebelum mewarta. Artinya, mewarta di mimbar penting namun perlu bergema di ruang hidup harian. Kwalitas ini menghapus keraguan, sikap masa bodoh, bahkan tertawa sinis orang lain atas dirinya. Sulit menyampaikan Sabda Allah tentang pengampunan sementara sang pewarta sendiri memiliki deretan musuh bebuyutan di lingkungan, kring atau kombas, tempat mana ia tinggal.
Begitu juga, ia tidak mungkin teridentifikasi memalsukan dirinya untuk mencari kemuliaan yang semu. Konsistensi dan sinergisitas disiplin hidup antara kata dan perbuatan, kemurnian diri di waktu terang dan gelap, dalam keadaan bertebal dompet maupun kering sama sekali, menjadi unsur konstitutif atau pembentuk diri seorang nabi yang sejati di mata Allah dan sesama.
Dengan cara seperti itu, kita bukanlah nabi palsu, atau teridentifikasi sebagai nabi palsu. Karena nabi palsu dikenal dari inkonsistensi manis di bibir, lain di hati, rusak di kelakuan. Atau menurut Injil, buah-buah perbuatan yang ia hasilkan jadi ukuran siapa dia sebenarnya. Nabi Betul atau Nabi Palsu…???
………………..
M. Taher
Related Posts
- TERGODA KARENA RAYUAN PALSU
- KIAT MENGENAL NABI YANG BENAR
DAILY WORDS, RABU, 22 JUNI 2022PEKAN BIASA XIIBY RP. PIUS LAWE, SVD BACAAN I :…
- Iman butuh mutilasi…???(Matius 5:27-32)
Radikalitas iman tidak perlu mutilasi. Tiada maksud Yesus mengatakan kepada kita, bila mata mencelakakan kita,…
Archives
- July 2025
- June 2025
- May 2025
- April 2025
- March 2025
- February 2025
- January 2025
- December 2024
- November 2024
- October 2024
- September 2024
- August 2024
- July 2024
- June 2024
- May 2024
- April 2024
- March 2024
- February 2024
- January 2024
- December 2023
- November 2023
- October 2023
- September 2023
- August 2023
- July 2023
- June 2023
- May 2023
- April 2023
- March 2023
- February 2023
- January 2023
- December 2022
- November 2022
- October 2022
- September 2022
- August 2022
- July 2022
- June 2022
- May 2022
- April 2022
Categories
- APP 2025
- banda naira
- Beranda Nuhu Yuut
- berita dari kei kecil
- berita duka
- Berita Keuskupan
- BKSN
- Bulan Liturgi Nasional
- Daily Words
- Downlaod
- ekaristi
- Embun Pagi
- Filsafat
- Frits H. Pangemanan
- Hari Lahir Kota Ambon
- HUT Episkopal
- Jumaat Agung
- Kamis Putih
- Katedral Ambon
- Kepausan
- Kevikepan Kei Kecil
- Kevikepan KKT/MBD
- Kevikepan Kota Ambon
- Kevikepan seram
- Kewikepan Seram
- kolese Joannes Aerts Kei Besar
- Kolose Andreas Sol
- Kolose YPKKA
- Komisi Kateketik
- Komisi Kepemudaan
- Komisi Kitab Suci
- komisi liturgi
- Komisi Pendidikan
- Komisi Seminari
- Kompasiana
- KOMSOS
- Kronik
- Kuasi Paroki Wowonda
- kunjungan kanonik
- Kunjungan Uskup
- Kuria MAM
- KWI
- LAPORAN MUSPASPAS
- mahasiswa katolik
- malaysia
- mars projo
- misa krisma
- Misionaris Marauke
- MUSPASPAS 2024
- MUSPASPAS2024
- OFM
- OMK
- Opini
- Paroki
- Paroki Passo
- Paroki Pinggiran
- Paroki St. Mathias Saumlaki
- Pesan Natal
- Prapaskah
- Rapat Kuria
- Refleksi Pastoral
- Rekoleksi
- Rekoleksi Para Imam
- Renungan
- rumah unio langgur
- satucintaseribusenyum
- Sejarah Kota Ambon
- SEKAMI
- sekami
- Stasi Banda Neira
- STFSP-Pineleng
- STPAK Ambon
- Surat Gembala
- Tahun Yubelium
- Tri Hari Suci
- unio projo
- Uskup Seno Ngutra
- Vatikan
- Wilayah
- Wilayah Aru
- Wilayah Buru
- Wilayah Kei Besar
- Wilayah Kei Kecil
- Wilayah Kota Ambon
- Wilayah KTT
- wilayah malut
- Wilayah Talimas
- wisata rohani airlow
- YPKKA