Month: August 2024
MEMPERKENALKAN YESUS KEPADA SESAMA
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA ANGIN MAMIRI MAKASARSabtu, 24 Agustus 2024Injil: Yoh. 1 : 45 – 51 “Tugas setiap murid Kristus adalah memperkenalkan Yesus kepada sesama dan membawa orang kepada Yesus.” Itulah yang dilakukan oleh Filipus kepada Natanael dalam Injil hari ini:“Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: “Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh
BERHASIL DI SEKOLAH KEAGAMAAN TAPI GAGAL DALAM PELAJARAN KEMANUSIAAN
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA ENDEJumat, 23 Agustus 2024Injil: Mat. 22 : 34 – 40 “Banyak orang di Negara ini selalu mempertontonkan kemahiran dalam membaca ayat-ayat suci dan perintah agama, namun sering mereka gagal untuk menghargai harkat, martabat dan hak sesamanya sebagai manusia beragama.” Lewat firman pagi ini, Yesus memberi nuansa baru untuk menyelaraskan antara
MENOLAK SELAMAT
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA ENDEKamis, 22 Agustus 2024Injil: Mat. 22 : 1 – 14PW. Santa Perawan Maria, Ratu “Kerinduan terbesar Allah ialah agar kita selamat, namun selamat atau tidak sangat tergantung pada tanggapan dan usaha serta perjuangan setiap orang.” Dikisahkan dalam Injil hari ini tentang perjamuan yang Tuhan adakan dan undangan kepada semua orang,
SOSSIALISASI HASIL MUSPASPAS DI ARU
Selamat pagi Mgr dan konfrater semua. Dari Dobo kami laporkan bahwa sejak kemaren sampai hari ini, dilangsungkan di Dobo Sosialisasi hasil2 Muspaspas, khusus tentang Statuta DPP dan DKP serta Biduk, dengan menghadirkan Pastor Costan Fatlolon dan Pastor Leo Bas. Kegiatan ini dihadiri para pastor, frater, suster, DPP, DPS, para ketua dan pengurus Rukun. Umat sangat
CINTAMU MENEMBUS SEKAT-SEKAT PERBEDAAN
Senin,19 Agustus 2024 menjadi momen sukacita dan bersejarah bagi umat Patoki Uwat. Hari ini sebagian besar umat Paroki berkumpul di Stasi Mun Ohoi Ir utk menjemput sang gembala yg baru ditahbiskan RD. Amatus Watkaat yg kurang lebih 8 bln menjalani Tahun Diakonal sebelum ditahbiskan menjadi imam. Pastor Atus bukanlah Putra Mun Ohoi Ir tetapi tidak
SUKA MENGELUH SEHINGGA LUPA BERSYUKUR
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA ENDERabu, 21 Agustus 2024Injil: Mat. 20 : 1 – 26a “Orang yang suka mengeritik dan mengeluh tidak akan mempunyai waktu untuk bersyukur dan menikmati berkat-berkat Tuhan yang tercurah baginya.” Para pekerja dalam kisah Injil hari ini tidak mensyukuri berkat yang mereka terima, tapi mengeluh: “Mereka yang masuk terakhir ini hanya
MAHKOTA KEMULIAAN TERSEDIA UNTUKMU DI SURGA
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA KUPANGSelasa, 20 Agustus 2024Injil: Mat. 19 : 23 – 30 “Tetaplah bertahan dalam setiap penderitaan karena imanmu akan Yesus, karena mahkota kemuliaan akan tersedia bagimu di surga.” Janji di atas diucapkan oleh Yesus dalam kisah Injil pagi ini: “Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya
HARTA BISA MENJADI PENGHALANG HUBUNGAN KITA DENGAN TUHAN
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA METROPOLITAN JAKARTASenin, 19 Agustus 2024Injil: Mat. 19 : 16 – 22 “Setiap keterikan dengan harta dan uang akan selalu menjadi penghalang antara dirimu dengan Tuhan. Maka jadikanlah uang dan hartamu untuk semakin menolong sesama yang miskin maka jalan kepada Tuhan semakin terbuka.” Kesulitan untuk meninggalkan harta tercermin dalam kisah Injil
MARIA: PRIBADI YANG KUDUS DAN ISTIMEWA
Why. 11:19a; 12:1,3-6a,10ab; 1Kor. 15:20-26; Luk. 1:39-56. HR Maria Diangkat Ke Surga/Minggu, 18 Agustus 2024 St. Maria mendapat tempat yang istimewa dalam gerejaKatolik. Keterlibatan St. Maria dalam sejarah keselamatanmanusia mendudukan St. Maria menjadi manusia yang unikdan istimewa. Dia adalah bunda Allah. Dia mengandung dan melahirkan Yesus. Dia adalah tabernakel Allah. St. Maria sejak awal mula dibersihkan dari segala dosa untukmengandung dan melahirkan Yesus. Tidak mungkin Yesusdikandung oleh seorang yang tidak kudus. Yesus adalah kudus maka St. Maria dikuduskan untuk mengandung Yesus. Diapenuh rahmat (bdk. Luk 1:42). Suatu pedang menembusijiwanya (Luk 2:35). Kesediaannya untuk menderita bersamaYesus hingga di salib adalah tanda pedang menembusijiwanya. Dia adalah manusia pertama yang ikut menderitabersama Yesus. Rasul Paulus berkata, jika kita menderitabersama-sama dengan Dia, maka kita juga dipermuliakanbersama-sama dengan Dia (Rm 8:17). St. Maria sudahmenderita bersama Yesus, maka St. Maria juga pastidimuliakan persama-sama dengan Yesus. Keunikan dan keistimewaan St. Maria ini membuatgereja, melalui Bapa Paus Pius XII, mengeluarkan dogma tentang Maria diangkat ke surga (Munificentissimus Deus) yang dirayakan pada hari. Bapa Paus Pius XII tanggal 1 November 1950, dalam Munificentissimus Deus menyatakan: “…. dengan otoritas dari Tuhan kita Yesus Kristus, dari Rasul Petrus dan Paulus yang Terberkati, dan oleh otoritas kami sendiri, kami mengumumkan, menyatakan dan mendefinisikannya sebagai sebuah dogma yang diwahyukanAllah: bahwa Bunda Tuhan yang tak bernoda, PerawanMaria yang tetap perawan, setelah menyelesaikan perjalananhidupnya di dunia, diangkat tubuh dan jiwanya ke dalamkemuliaan surgawi.” (MD 44). Gereja yakin bahwa Yesustidak meninggalkan ibu-Nya. Seperti diri-Nya diangkat kesurga, maka St. Maria, ibu-Nya juga demikian. St. Maria sangat dekat dengan Yesus, maka ke-Allah-an Yesus juga melakat dalam dirinya. Dia dikuduskan, dipenuhi denganrahmat karena setia kepada Allah dan mengandung YesusKristus. Perayaan St. Maria diangkat ke surga, selain menegaskanjati diri St. Maria, perayaan ini juga mengingatkan kita untukmenghormati bunda Maria sebagai ibu kita. Sebagai orang kristiani, menghargai dan menghormati bunda Maria adalahsebuah keharusan. Allah memberikan tempat yang istimewadan unik kepada bunda Maria, maka sudah sepantasnya setiaporang kristiani memandang St. Maria sebagai orang kudus
SANTA PERAWAN MARIA ADALAH JALAN LURUS DAN TERPENDEK KE SURGA
REFLEKSI SINGKAT FIRMAN TUHAN DARI KOTA AMBON MANISEMINGGU, 18 AGUSTUS 2024: BIASA XIXLuk. 1 : 39 – 56HR SANTA PERAWAN MARIA DIANGKAT KE SURGA Pertanyaan klasik yang diajukan oleh para pembenci Bunda Maria, pun keraguan yang muncul dari mereka yang menghormati Maria adalah: “Apakah Bunda Maria benar-benar diangkat ke surga dengan jiwa raga karena tidak