INTISARI INJIL DARI KOTA AMBON MANISEMinggu, 14 April 2024Hari Biasa Pekan III PaskahInjil : Luk.…
SETIA MENGIKUTI KRISTUS
(Yos. 24:1-2a,15-17,18b; Ef. 5:21-32; Yoh. 6:60-69)
Hari Minggu Biasa XXI/Minggu, 25 Agustus 2024
Komitmen adalah sebuah bentuk kesungguhan untukberpegang teguh pada janji tertentu. Orang yang melakukankomitmen terikat pada janji atau kesepakatan. Komitmenmenunjuk pada integritas dan loyalitas seseorang terhadapkeputusannya. Komitmen bukan soal kemenangan, tetapikonsistensi dalam mempertahankan janji yang diukur dalamwaktu yang lama. komitmen berkaitan dengan kepercayaan. Orang yang memiliki komitmen yang kuat, membuat orang lain bisa percaya kepada orang tersebut. Semakin orang melanggar komitmennya, maka orang tersebut dengan mudahakan kehilangan kepercayaan. Untuk membangun kembalikepercayaan ini, tidaklah mudah.
Injil hari ini menggambarkan lemahnya komitmensebagian murid Yesus. Mereka sudah mengenal dan mengikutiYesus, namun dengan mudah meninggalkan Yesus. Kata-kata Yesus yang dianggap cukup tegas, membuat mereka tidaksangguh dan meninggalkan Yesus. Komitmen para murid initidak bertahan. Hal ini menunjukkan bahwa jaminan untukmempertahankan komitmen itu tidak selesai pada waktu ataumomen tertentu. Memutuskan untuk membuat komitmentertentu pada momen tertentu tidak menjadi jaminan bahwakomitmen tersebut akan bertahan. Berkomitmen untukmengikuti Yesus pada saat pembabtisan, tidak berarti bahwakomitmen itu akan tetap bertahan selamanya; komitmensuami-istri untuk setia dalam suka dan duka pada saatpenerimaan sakramen perkawinan, tidak menjadi jaminanbahwa pasangan tersebut akan tetap setia selamanya.Komitmen memerlukan penyegaran setiap saat agar bisabertahan.
Banyak faktor yang dapa membuat seseorang melanggarkomitmen. Status, jabatan, uang, kekuasaan, kenikmatansesaat, kejenuhan, membuat orang gampang melanggarkomitmennya. Hal-hal ini bisa menghancurkan komitmen dan persaudaraan (persekutuan). Ketika komitmen dilanggar, maka kepercayaan pun hilang. Kita memerlukan pertobatandan perjuangan yang lama untuk mengembalikan lagi rasa percaya diri dan rasa percaya orang lain terhadap kita yang telah kita langar (karena tidak setia pada komitmen). Namuntentu tidaklah mudah. Kita membutuhkan perjuangan yang keras, kerelaan untuk memaafkan, semangat pertobatan yang radikal, untuk mengembalikan kepercayaan tersebut.
Sebagian dari para murid tetap berkomitmen untuk setiamengikut Yesus walaupun harus berhadapan dengan prinsip-prinsip yang tegas dari Yesus. Mereka tidak sabar dan tidaksetia terhadap Yesus. Untuk itu, agar bisa tetap komitmenmaka dibutuhkan kesabaran dan kesetiaan. Agar kesabarandan kesetiaan ini bertahan lama demi menunjang komitmen, maka penyegaran-penyegaran menjadi perlu, sepertikomunikasi dan pertemuan rutin. Dalam hubungan denganekaristi, agar kita tetap berkomitmen untuk mencintai ekaristi, maka kita harus setiap saat hadir dalam ekaristi. Membangunkominikasi yang tetap dan terus menerus dengan Yesus dalamEkaristi, membuat kita untuk tetap berkomitmen untukmengikuti Yesus. Dalam hubungan dengan membangunkehidupan keluarga, Paus Fransiskus, dalam ensiklik AmorisLaetitia menegaskan bahwa dalam berhadapan dengantantangan hidup berkeluarga, suami istri harus mengusahakanpertemuan yang rutin, baik doa maupun pertemuan solidaritas(art. 223). Pertemuan ini membutuhkan waktu yang tidakterburu-buru, tetapi harus terencana dan cuma-Cuma (janganterpaksa). Mari kita berdoa, semuga Tuhan membuat kita agar kita tetap setia pada komitmen kita dalam mengikutiKristus.#novlymasriat.
Related Posts
- Jadilah Saksi Kristus Yang Bangkit
- JADILAH GEREJA KRISTUS YANG HIDUP
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISERabu, 29 Juni 2022Pada HR St. Petrus dan St.…
- SETIA MENDATANGKAN KEPERCAYAAN
EMBUN ROHANI PAGI DARI LANGGUR, KOTA PARA MARTIR KEI; MGR. YOHANES AERTS DAN TEMAN-TEMANNYAMinggu, 18…
Archives
- August 2025
- July 2025
- June 2025
- May 2025
- April 2025
- March 2025
- February 2025
- January 2025
- December 2024
- November 2024
- October 2024
- September 2024
- August 2024
- July 2024
- June 2024
- May 2024
- April 2024
- March 2024
- February 2024
- January 2024
- December 2023
- November 2023
- October 2023
- September 2023
- August 2023
- July 2023
- June 2023
- May 2023
- April 2023
- March 2023
- February 2023
- January 2023
- December 2022
- November 2022
- October 2022
- September 2022
- August 2022
- July 2022
- June 2022
- May 2022
- April 2022
Categories
- APP 2025
- banda naira
- Beranda Nuhu Yuut
- berita dari kei kecil
- berita duka
- Berita Keuskupan
- BKSN
- Bulan Liturgi Nasional
- Daily Words
- Downlaod
- ekaristi
- Embun Pagi
- Filsafat
- Frits H. Pangemanan
- Hari Lahir Kota Ambon
- HUT Episkopal
- Jumaat Agung
- Kamis Putih
- Katedral Ambon
- Kepausan
- Kevikepan Kei Kecil
- Kevikepan KKT/MBD
- Kevikepan Kota Ambon
- Kevikepan seram
- Kewikepan Seram
- kolese Joannes Aerts Kei Besar
- Kolose Andreas Sol
- Kolose YPKKA
- Komisi Kateketik
- Komisi Kepemudaan
- Komisi Kitab Suci
- komisi liturgi
- Komisi Pendidikan
- Komisi Seminari
- Kompasiana
- KOMSOS
- Kronik
- Kuasi Paroki Wowonda
- kunjungan kanonik
- Kunjungan Uskup
- Kuria MAM
- KWI
- LAPORAN MUSPASPAS
- mahasiswa katolik
- malaysia
- mars projo
- misa krisma
- Misionaris Marauke
- MUSPASPAS 2024
- MUSPASPAS2024
- OFM
- OMK
- Opini
- Paroki
- Paroki Passo
- Paroki Pinggiran
- Paroki St. Mathias Saumlaki
- Pesan Natal
- Prapaskah
- Rapat Kuria
- Refleksi Pastoral
- Rekoleksi
- Rekoleksi Para Imam
- Renungan
- rumah unio langgur
- satucintaseribusenyum
- Sejarah Kota Ambon
- Sejenak Sabda
- SEKAMI
- sekami
- Stasi Banda Neira
- STFSP-Pineleng
- STPAK Ambon
- Surat Gembala
- Tahun Yubelium
- Tri Hari Suci
- unio projo
- Uskup Seno Ngutra
- Vatikan
- Wilayah
- Wilayah Aru
- Wilayah Buru
- Wilayah Kei Besar
- Wilayah Kei Kecil
- Wilayah Kota Ambon
- Wilayah KTT
- wilayah malut
- Wilayah Talimas
- wisata rohani airlow
- YPKKA