EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA LANGGUR DI KEI KECILSelasa, 11 Juli 2023Hari Minggu Biasa XIVInjil…
Kunjungan kanonik ke Pulau terutara Morotai esok akan berakhir, namun kenangan perjumpaan dengan domba-domba kecil ini seakan terus membayangi hati dan pikiranku sebagai Gembala mereka.
Bagaimana mungkin kenangan itu cepat berlalu jika di stasi tertentu hanya ada Gereja tapi tidak ada gereja, pun di stasi lain fakta mengagumkan bahwa seorang janda rela bertahan hanya mau memastikan bahwa tanah gereja tidak diseroboti oleh orang lain, atau di stasi-stasi lain lagi di mana kini tertinggal hanya 1, 3 dan 5 KK di antara mayoritas Muslim dan Protestan?
Bagaimana perjuangan keluarga-keluarga ini untuk tetap mempertahankan iman kekatolikan mereka? Nantikan dalam tulisan berseri mulai esok.
Hanya satu yang kuminta dari para sahabat yakni: doakanlah domba-domba kecilku di pulau Morotai, Maluku Utara.
Selamat berakhir pekan untuk para sahabat ( Mgr. INNO NGUTRA )
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA MUTIARA DOBOJumat, 22 November 2024Injil: Luk. 19 : 45 -…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI FERUNI, PULAU TRANGAN, ARU SELATANKamis, 21 November 2024Injil: Luk. 19…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI SALAREM, KEPULAUAN ARURabu, 20 November 2024Injil: Luk. 19 : 11…
Selasa, 19 November 2024Injil: Luk. 19 : 1 - 10 EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI BELTUBUR, KEPULAUAN ARUSenin, 18 November 2024Injil: Luk. 18 : 35…
DAILY WORDS, MINGGU, 17 NOVEMBER 2024HARI MINGGU DALAM PEKAN BIASA XXXIIIBY RP. PIUS LAWE, SVD…