EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISE
Selasa, 26 September 2023
Minggu Biasa XXV
Injil : Luk. 8 : 19 – 21
Kadang hubungan darah, suku dan agama membangun sekat-sekat yang membatasi kemanusiaan dan persaudaraan. Kita berbuat baik, membantu dan berjuang karena kepentingan golongan atau kelompok di atas.
Tanpa mengatakan bahwa relasi seperti itu tidak penting, namun Yesus membawa sebuah pembaharuan dalam kutipan Injil pagi ini ketika Ia berkata:
“Ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku ialah mereka, yang mendengarkan firman Allah dan melakukannya.” ( ayat 21)
Sabda inilah yang mendorongku untuk ke mana pun dalam Keuskupan ini, saya berkunjung maka semua umat beragama kusapa dan kubantu sejauh bisa. Masjid kumasuki, di dalam gereja Protestan ku berdoa, dan kepada mereka kutegaskan, inilah saatnya kita berjalan bersama dalam persaudaraan dan kemanusiaan.
Bagiku kebaikan tidak beragama, tapi kita umat beragamalah yang harus menjadi aktor dari perbuatan baik itu.
Karena itu kepada para sahabat, kuminta: Marilah kita berjalan bersama dalam kebaikan dan kemanusiaan demi menggapai suatu hidup yang damai nan nyaman dalam balutan persaudaraan sejati.
Jadilah aktor kebaikan Allah bagi sesama di sekelilingmu.
Selamat beraktivitas untuk para sahabat
Salam, doa dan berkatku ( + ) untuk semua. ( Dari: Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum )