EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISERabu, 05 Juli 2023Hari Minggu Biasa XIIIInjil : Mat.…
Tadi pagi aku menyapa kembali Romo-Romoku yang melayani di paroki-paroki pinggiran; Menanyakan kabar mereka, kondisi dan karya pelayanan mereka sekaligus menginformasikan kepada 4 Romo tentang bantuan donatur 3 buah Altar, 3 buah mimbar baca, 1 buah patung Maria 2,5 meter, Gambar jalan Salib dan 5 set peralatan liturgi kepada mereka.
Menanggapi sapaanku, seorang Romo yang bertugas di Halmahera Timur menulis sharingnya sbb:
Selamat siang Bapa Uskup dan teman-teman. Kabar baik dan Sehat Bapa Uskup. Sy baru kembali dari Pelayanan di Satasi Stasi Terjauh dan Terluar dari Paroki Buli yakni: Stasi Gebe dan Stasi Trans SP 2
1). Ke Stasi Gebe kita melewati rute perjalanan yg panjang. Dari Buli ke Weda menempuh perjalanan 7 jam dgn mobil, kemudian dgn dilanjutkan dgn kapal laut Dari Weda ke Pulau Gebe, perjalanan memakan waktu 12 jam.
2). Ke Stasi Trans SP2 kita menempuh perjalan sebanyak 7 jam dgn sepeda motor, lewat jalan yg belum di aspal, berlumpur dan gunung yg berbatu.
3). Sebagai laporan sj ke Bapa Uskup, Dalam kunjungan kami ke Stasi Trans SP2 kami Sempat Singgah di Di Kampung MARTANA JAYA (Kilo 8 Miaf), di kampung ini ada 4 kk umat, 18 jiwa Umat kita. Meraka sementara mengupayakan Pembangunan Gereja kecil bagi mereka, dgn Ukuran (6×9 m2). Mohon dukungan Bapa Uskup..🙏🏻
Demikian yg dapat sy sharingkan .
Menanggapi sharing pelayanan dan pengorbanan yang luar biasa ini dan melihat kondisi bangunannya, aku pun langsung menulis menanggapinya: ” Terima kasih atas sharing dan pengorbanan Romo yang luar biasa itu. Hitunglah anggaran gereja kecil itu dan berilah info ke Uskup. Yakinlah bahwa Tuhanlah yang akan menyediakan dan membangun rumah untuk Diri-Nya agar Ia bisa berdiam di tengah domba-domba kecil-Nya .”
Siang ini ketika ingin menulis kisah ini, teringatlah bahwa kata-kata peneguhanku kepada Romoku sama dengan keyakinan Abraham ketika menjawab pertanyaan putranya Isak tentang mana anak domba untuk dikorbankan, ” Allah yang akan menyediakan anak domba untuk korban bakaran bagi-Nya, anakku. .” ( Kej. 22 : 8 )
Aku yakin bahwa diantara ribuan pembaca sharing Romoku di atas pasti ada yang akan digerakkan oleh Tuhan untuk membantu membangun sebuah rumah yang layak bagi Tuhan di tengah domba-domba kecilku itu.
Para sahabat yang tergerak hatinya untuk membantu, silakan hubungi langsung Romoku: 082397524753 ( Romo Angky )
Ditulis kembali oleh : Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA MUTIARA DOBOJumat, 22 November 2024Injil: Luk. 19 : 45 -…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI FERUNI, PULAU TRANGAN, ARU SELATANKamis, 21 November 2024Injil: Luk. 19…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI SALAREM, KEPULAUAN ARURabu, 20 November 2024Injil: Luk. 19 : 11…
Selasa, 19 November 2024Injil: Luk. 19 : 1 - 10 EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI BELTUBUR, KEPULAUAN ARUSenin, 18 November 2024Injil: Luk. 18 : 35…
DAILY WORDS, MINGGU, 17 NOVEMBER 2024HARI MINGGU DALAM PEKAN BIASA XXXIIIBY RP. PIUS LAWE, SVD…