BERTOBAT KARENA CINTA TUHAN YANG TAK TERBATAS KEPADAMU

EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISE
Rabu, 14 Februari 2024
RABU ABU: HARI PANTANG DAN PUASA
Injil : Mat. 6 : 1 – 6. 16 – 18

”Bila Dia yang mencintai kita tak pernah berhenti mencintai walaupun hati dan rasa-Nya terluka akibat dosa kita, maka balasan terindah hanyalah satu yakni pertobatan.”

Tiga ciri khas utama masa prapaskah adalah; Doa, Puasa/Pantang dan Derma:

  • Doa membuat kita semakin mendekat dengan Tuhan. Berserah diri kepada-Nya adalah ujud utama dalam doa. Tuhan berfirman: “Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.” ( ayat 6 )
  • Berpuasa dan berpantang adalah tindakan pengorbanan diri demi pembersihan hati, pikiran dan jiwa kita. Firman Tuhan: “Tetapi apabila engkau berpuasa, minyakilah kepalamu dan cucilah mukamu, supaya jangan dilihat oleh orang bahwa engkau sedang berpuasa, melainkan hanya oleh Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.” ( ayat 17 – 18 )
  • Derma adalah wujud atau dari doa, puasa dan pantang kita. Tanpa perbuatan baik maka doa, puasa dan pantang tidak akan bermakna. Tuhan bersabda: “Hendaklah sedekahmu itu diberikan dengan tersembunyi, maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.” ( ayat 4 )

Akhirnya ingatlah bahwa selama masa prapaskah, hendaknya engkau sadar dan bertobat karena hanya satu yang dibuat oleh Tuhan, yakni menanti saat engkau kembali kepada-Nya.

Selamat memasuki masa Prapaskah dalam balutan kasih sayang “Valentin’s Day” untuk para sahabat

Salam, doa dan berkatku ( + ) untuk semua. ( Dari: Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum )