*EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISE* _Kamis, 18 Agustus 2022_ Pekan Biasa XX*Injil :…
Tadi malam, Pastor Eman kirim pesan kepada saya bunyinya;
Selamat malam Bapa..
Puji Tuhan
Kabar gembira
Proposal yang kemarin Bapa kasih di Beta, telah dijawab oleh donatur sebesar Rp. 500 juta.
Sudah ditransfer ke rekening Panitia
Mohon doa dan berkat untuk donatur yg sudah menyumbang.
Lalu saya menjawabnya, ” Kita doakan dan ucap terima kasih kepada Alm. Sandy karena lewatnya kita terima kebaikan Tuhan .”
Pastor Eman membalas, ” iya Bapa eeee,…beta langsung sedih, besok HUT Imamatnya yang ke – 5 “
Saya membalasnya lagi, ” Ooo…lihat tu…Sandy kembalikan biaya kesehatannya lewat cara yqng mengagumkan .”
Pastor Eman lalu membalasku lagi, ” Beta dengan Ibu Oli dan Evi smntara kerja laporan, pas dapat berita ini beta langsung batariak Zakarias eeee, ale paling keterlaluan, dong dua bingung kanapa, lalu beta bilang baru dapat transfer 500 jt untuk gereja di Buru dari orang yang kami kenal di rumah sakit. Evi langsung bilang, bukan main itu anak kasih hadiah HUT Imamatnya untuk Gereja .”
Kisah dibalik ini adalah pada waktu Alm. Pst. Sandy mau dioperasi beliau selain takut tapi juga memikirkan tentang besarnya biaya yang harus Keuskupan keluarkan untuk operasinya. Menanggapi kecemasan itu, saya sebagai Uskup selalu mengirim wa kepadanya dan kepada para pastor yang menjaganya, ” TEMPUHLAH SEMUA CARA DAN LAKUKANLAH YANG TERBAIK UNTUK KESEMBUHANNYA. SOAL BIAYA NANTI USKUP YANG MEMIKIRKAN.”
Di rumah sakit tempat Alm. RD. Sandy dirawat dan dioperasi ada seorang ibu yang diizinkan keluar rumah sakit pada saat Romo Sandy mengalami gejolak batin yang dasyat itu. Ketika mendengar bahwa pasien di sebelah adalah seorang Romo maka ia meminta kepada pihak rumah sakit untuk mengizinkannya tinggal semalam lagi demi menguatkan Romo Sandy. Sayangnya tidak ada lagi kamar yang tersedia saat ini sehingga ibu itu terpaksa pulang.
Selanjutnya melalui ibu itu, Romo Eman memberitahukan bahwa beliau bisa memfasilitasi bantuan untuk umat pinggiran sehingga bisa menerima proposal yang akan diteruskan kepada donatur. Maka saya lalu mengirim proposal gereja Stasi Wambasalahin yang pernah saya jalan kaki bersama para mahasiswa selama 4 jam pergi pulang. Dan akhir dari kisah pertemuan di rumah sakit itu adalah bantuan dana Rp.500 juta untuk gereja di Wambasalahin di Pulau Buru.
Kisah ini mau mengajarkan kepada kita beberapa hal indah sebagai berikut;
1) Orang baik boleh dikuburkan tubuhnya tapi semangat dan kebaikannya tak pernah mati ;
2) Walaupun raga orang baik telah hancur di perut ibu pertiwi tapi kebaikan yang mereka taburkan tetap tumbuh menghiasi bumi dan tanah tempat di mana mereka pernah tinggali ;
3) Romo Sandy adalah Imam yang baik sehingga dari dalam kubur pun ia masih tetap memberikan kebaikan kepada kita yang masih hidup terutama kepada umat di stasi pinggiran ;
4) Hidup yang berkualitas bukan ditentukan oleh panjang pendeknya umur seseorang, tapi pada kebaikan-kebaikan yang diperbuatnya selama waktu hidup terberi kepadanya di dunia ini.
Akhirnya, pantaslah kusampaikan terima kasih kepada Imamku, Alm. Romo Sandy yang telah pergi untuk selamanya tapi jasamu tetap dikenang oleh kami semua terutama oleh umat di stasi terpencil Wambasalahin di Pulau Buru.
Sungguh, engkau telah membuat cinta pertamaku sebagai seorang Uskup di pulau Buru tetap hangat dan mekar di hati umat di sana.
Doakanlah kami dari surga Tuhanmu
( Ditulis oleh : Mgr. Inno Ngutra )
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA MUTIARA DOBOJumat, 22 November 2024Injil: Luk. 19 : 45 -…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI FERUNI, PULAU TRANGAN, ARU SELATANKamis, 21 November 2024Injil: Luk. 19…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI SALAREM, KEPULAUAN ARURabu, 20 November 2024Injil: Luk. 19 : 11…
Selasa, 19 November 2024Injil: Luk. 19 : 1 - 10 EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI BELTUBUR, KEPULAUAN ARUSenin, 18 November 2024Injil: Luk. 18 : 35…
DAILY WORDS, MINGGU, 17 NOVEMBER 2024HARI MINGGU DALAM PEKAN BIASA XXXIIIBY RP. PIUS LAWE, SVD…