INTISARI INJIL DARI KOTA AMBON MANISEMINGGU, 18 FEBRUARI 2024HARI MINGGU PRAPASKAH IMrk. 1 : 12…
HR Pentakosta/Minggu, 7 Mei 2025
Kis. 2:1-11; 1Kor. 12:3b-7,12-13; Yoh. 12:19-23
Hari ini, gereja perayakan hari raya Pentakosta, hariturunnya Roh Kudus. Yesus menjanjikan sang penolong, penguat, penghibur, dan pemersatu. Hari ini janji Tuhanterpenenuhi. Roh Kudus adalah pemenuhan janji tersebut. Pada perayaan Pentakosta ini juga gereja merayakan hari lahirGereja. Turunya Roh Kudus sebagai tanda kelahiran Gereja. Hal ini untuk menunjukkan bahwa gereja hadir bukan karenakehendak dan dorongan manusia, tetapi pertama-tama oleh dorongan Roh Kudus. Kekuatan Roh Kudus inilah yang membuat gereja berdiri kokoh hingga saat ini. Untuk itu RohKudus adalah struktur utama gereja.
Roh Kudus mempersatukan para rasul. Roh Kudus turunatas para rasul dalam bentuk lidah-lidah api (Kis. 2:3). RohKudus mengantar pada persatuan. Pewartaaan para Rasul dipahami dan mempersatukan semua orang. Orang-orang yang mendengar para rasul berkata, “bagaimana mungkin kitamasing-masing mendengar mereka berkata-kata dalam bahasakita sendiri, yaitu bahasa yang kita pakai di negeri asal kita” (Kis. 2:8). Dimensi persatuan menjadi salah satu daya RohKudus. Daya Roh selalu menyatukan, bukan mencerai-beraikan. Roh Kudus menciptakan harmoni. Paus Leo XIV dalam homilinya, pada 18 Mei 2025 menekankan dimensi ini. Paus katakan bahwa Roh Kudus-lah yang mempukan kitauntuk hidup harmonis bagaikan musik dan melodi. Pernyataanini menggambarkan bahwa keberagaman adalah sebuahpotensi yang dapat menciptakan hidup harmonis. Keberagaman bukan ancaman, tetapi peluang untukmenciptakan melodi yang enak.
Agar sungguh-sungguh bisa menciptakan hidup menjadimelodi, maka kita membutuhkan Roh Kudus. Keterbukaanterhadap Roh Kudus memampukan kita untuk menciptakanhidup yang baik dan harmonis. Roh Kudus-lah yang akanmembantu kita untuk tidak melihat orang lain sebagaiancaman, tetapi sahabat; bukan sebagai pesaing, tetapi temanseperjuangan. Roh Kudus-lah yang memampukan kita untukmemanfkan, bukan menghujat; memuji, bukan menjatuhkan. Roh Kudus-lah yang memampukan kita untuk mencintaisecara benar. Kasih menjadi salah satu dimensi sentral dariRoh Kudus. Roh Kudus selalu memiliki daya kasih, dan kasihinilah yang menjadi dasar pelayanan gereja. Paus Leo XIV dalam homiliny pada 18 Mei 2025 juga berkata, “pelayananPetrus dibedakan justru oleh kasih yang rela berkorban, karena Gereja Roma memimpin dalam kasih dan otoritasnyayang sejati adalah kasih Kristus”.
Gereja begitu kaya dengan berbagai pelayanan. NamunRoh Kudus yang satu yang sama yang menjiwai segala bentukpelayanan dalam gereja. Walaupun terdapat beraneka ragampelayanan dalam gereja, tetapi hanya satu saja Roh yang mendorong dan menjiwainya. Setiap anggota gereja juga memiliki bermaca-macam talenta dan karunia, tetapi hanyasatu Roh dalam pelayanan. Untuk itu, saling menunjang dan mendukung dalam pelayanan sangatlah perlu. Pelayanan yang penuh hujatan, menjatuhkan, mencibir bukanlah pelayananyang bersumber dari Roh Kudus. Roh Kudus selalumempersatukan dan mencintai.
Roh Kudus adalah jiwa gereja. Struktur utama dari gerejaadalah Roh Kudus. Paus Fransiskus, dalam ensiklinyaGaudete et Exultate menegaskan bahwa aturan-aturan, praktik-praktik, kebiasaan-kebiasaan, kehendak-kehendak, idealism-idealisme dalam gereja akan terjebak dalamkesombongan, egoisme ketika tidak dituntun oleh Roh Kudus. Roh Kudus membentuk kualitas pelayanan. Setiap aturan akanmenyenangkan, membantu bila dijiwai oleh Roh Kudus. Kehendak-kehendak atau pikiran-pikiran teoritis, doktrin-doktrin, kritik akan membangun bila disentuh oleh Roh Kudus (GE, 25-59). Untuk itu, mari kita meminta bantuan RohKudus, terutama lewat doa agar kita mampu melayani dengansungguh-sungguh, baik dalam gereja, maupun dalam setiapkomunitas kita masing-masing. Amin. @novlymasriat.
INTISARI FIRMAN TUHANMinggu, 08 Juni 2025Hari Raya PENTAKOSTAInjil: Yoh. 14 : 15 - 16. 23b…
EMBUN ROHANI PAGI DARI DESA RUMAAT, PUSAT PAROKISabtu, 07 Juni 2025Hari Biasa Pekan VII PaskahInjil:…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI STA. TERESIA NGAYUBJumat, 06 Juni 2025Hari Biasa Pekan VII PaskahInjil:…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI ST. YOSEP LUMEFARKamis, 05 Juni 2025Hari Biasa Pekan VII PaskahInjil:…
EMBUN ROHANI PAGI DARI PAROKI NAMARRabu, 04 Juni 2025Hari Biasa Pekan VII PaskahInjil: Yoh. 17…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI OHOIDERTOMSelasa, 03 Juni 2025Hari Biasa Pekan VII PaskahInjil: Yoh. 17…