Kadang kita mudah melukai orang lain, tapi sangat marah bila tindakan yang sama kita terima…
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA AMBON MANISE
Sabtu, 23 Juli 2022
Pekan Biasa XVI
Injil : Mat. 13 : 24 – 30
Allah mengizinkan kita hidup di dunia ini dengan kebebasan kita untuk memilih entahkah menjadi gandum ( baik ) atau jahat ( lalang ). Namun satu yang pasti bahwa di akhir hidup, lalang ( yang jahat ) akan dihukum sementara gandum ( yang baik ) akan diganjar dengan surga.
Tuhan berfirman,“Biarkan keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai; kumpulkan dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku.“( Mat. 13 : 29 – 30 ).
Karena itu, bila sampai hari ini Anda masih hidup maka itu bukan karena Tuhan membalas kesucian hidupmu melainkan Dia masih memberi kesempatan untuk menjadi gandum.
Intinya pengadilan Ilahi atas diri kita pasti terjadi maka bertobatlah sebelum terlambat.
Selamat berakhir pekan untuk para sahabatku
Salam, doa dan berkatku ( + ) untuk semua ( Mgr. Inno Ngutra : Minnong – Duc in Altum )
EMBUN ROHANI PAGI DARI KOTA MUTIARA DOBOJumat, 22 November 2024Injil: Luk. 19 : 45 -…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI FERUNI, PULAU TRANGAN, ARU SELATANKamis, 21 November 2024Injil: Luk. 19…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI SALAREM, KEPULAUAN ARURabu, 20 November 2024Injil: Luk. 19 : 11…
Selasa, 19 November 2024Injil: Luk. 19 : 1 - 10 EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI…
EMBUN ROHANI PAGI DARI STASI BELTUBUR, KEPULAUAN ARUSenin, 18 November 2024Injil: Luk. 18 : 35…
DAILY WORDS, MINGGU, 17 NOVEMBER 2024HARI MINGGU DALAM PEKAN BIASA XXXIIIBY RP. PIUS LAWE, SVD…